Arkeolog UI

Saturday, August 9, 2014

Meniti Kebimbangan


Di saat kaki harus melangkah
saat hati harus memilih
selalu ada kebimbangan, keraguan,
kekhawatiran, dan ketidak pastian.

Baik atau buruk
benar atau salah
dikerjakan atau ditinggalkan
dipilih atau diabaikan

Tuhan tidak pernah memaksa
dan selalu membuka jalan
untuk kita pilih
dan kita jalani

Saat itu terjadi
lagi dan lagi..
hanya ada cahaya bintang di hati
yang bisa menuntun

Apakah sang cahaya
masih berkilau gemilang
atau bahkan sudah pudar
meredup sendu?

Duhai Tuhanku yang penuh cinta
dan selalu bercahaya
percikanlah cahaya cintaMU
di hati bimbangku ini....

0 comments: